Tuesday, November 29, 2011

Twitter mengakuisisi perusahaan pengembang aplikasi di Android

Beberapa pengamat cukup heran dengan langkah Twitter untuk mengakuisisi Whisper Systems, bagi anda yang asing dengan nama Whisper Systems seperti saya, Whisper Systems adalah perusahaan pembuat aplikasi security yang berjalan di platform Android. Tujuannya adalah membuat Android platform yang lebih aman bagi user-nya. Beberapa layanannya adalah Redphone yang berfungsi untuk mengenkripsi data panggilan telepon, kemudian Flashback untuk mengenkripsi data di android anda dan membackupnya ke cloud.

Tapi sebagai perusahaan, Whisper Systems hanya memiliki dua pegawai, yang mana adalah pendiri Whisper Systems itu sendiri, yaitu Moxie Marlinspike dan Stuart Anderson. Kedua orang ini tentunya adalah orang yang ahli dibidang security mengingat mereka mampu membangun aplikasi Redphone dan Flashback untuk keamanan data user Android.

Diperkirakan, Twitter lebih membutuhkan otak brilian duo founder ini daripada aplikasi yang dibuatnya untuk Android. Mengingat semakin besarnya skala pertumbuhan Twitter dan semakin kritisnya pemerintah di beberapa negara mengenai hak kepemilikan dan keamanan data user di internet. Tentu Twitter tidak ingin mengalami posisi sulit yang sudah pernah dialami pemilik jejaring sosial terbesar di dunia, Facebook atau penguasa mesin cari, Google. Kedua perusahaan ini beberapa kali berurusan dengan "pihak yang berwenang" mengenai besarnya data user yang mereka simpan dan kekhawatiran pemerintah bahwa data user yang mereka miliki akan mereka salah gunakan untuk kepentingannya sendiri.

Faktor lain yang tidak kalah pentingnya adalah tren hacker dalam mencuri data account user di internet, kabar terheboh terakhir datang dari Sony dimana ratusan ribu data user PlayStation Networknya berhasil dicuri oleh hacker. Perlu dilihat bagaimana Twitter berusaha membuat keamanan data usernya lebih baik lagi, mengingat salah satu kunci pertumbuhan Twitter adalah keterbukaan data penggunanya bagi publik. Semoga saja keamanan yang lebih baik tidak mengganggu kenyamanan usernya dalam menggunakan layanannya.

Dilansir dari intomobile

No comments: